Learn to Be A True Muslimah

Archive for the ‘goresan hati’ Category

Alhamdulillah..

banyak sekali nikmat yang telah diberikan Allah padaku..

(wa in ta’udduu ni’matallaahi laa tuhshuuhaa.. )

banyak pula keinginanku yang dikabulkan oleh-Nya..

(ud’uuniY Astajib lakum, wasykuruuliY wa laa takfuruun..)

Alhamdulillah..

Allah juga telah memberikan kepadaku ‘nikmat kerinduan’ yang mendalam..

Aku telah berusaha mencarinya ke sana kemari.. untuk mendapatkannya..

Bahkan ketika namanya disebut, aku menangis.. karena kerinduan yang teramat dalam di hatiku..

Aku yakin Allah akan mempertemukanku dengannya..

Ya Allah, aku merindukannya..

Aku ingin bisa:

 

BELAJAR BAHASA ARAAAAAAAAAAAB……. 🙂

 

= = = = =

Kata-kata di atas kutulis dalam sebuah buku tulis bertahun-tahun yang lalu. Tidak sengaja terbaca oleh sahabatku di asrama ketika kuletakkan buku itu di kamar. Setelah membaca kata-kata itu, dia tersenyum.. aku pun tersenyum malu. Segera saja buku itu kuambil karena masih ada kata-kata kerinduan di sana. Juga kata-kata penyemangat agar selalu berusaha untuk mempelajari dan menguasai bahasa arab. Alhamdulillah, kami memiliki kesamaan, sangat mencintai bahasa Arab..

Lalu sahabatku itupun berkata, “Ukhti, kalau ayakhku punya putri sepertimu.. pasti senang sekali.”

“Kenapa?”, tanyaku.

“Ayahku itu guru Bahasa Arab.”, jawabnya.

“Benarkah? Wah, antum beruntung sekali.. Berarti diajari Bahasa Arab sejak kecil ya..?”, tanyaku.

“Iya.”, jawabnya..

= = = =

Biasanya orang itu rindu, rindunya pada seseorang, misalnya pada ayah dan ibu kalau kita bertempat tinggal jauh dari rumah. Kalau cerita ini lucu sekali ya, rindu dengan sebuah kegiatan.. 🙂

 

Wanita Sholihah..

seumpama kuntum mawar surga..

anggun di balik perisai ketegasan..

cantik dalam balutan rasa malu..

berbinar dalam tunduknya pandangan mata..

 

Wanita Sholihah..

ia lembut mekipun memiliki kekuatan tangguh..

ia mempesona meski tak tersentuh..

ia serahkan jiwa dan raganya pada Rabb-Nya..

dan suatu saat pun tertambatkan pada hati yang diridhai-Nya..

= = = =

Ya Allah, pertemukanlah hamba dengan orang yang benar2 menjaga dirinya karena-Mu..

Ya Allah, pertemukanlah hamba dengan orang yang menjaga kemurnian hatinya untuk-Mu..

Alladziina shobaruu wa ‘alaa Robbihim yatawakkaluunn..

Ya Allah,

kebersihan hati sangat kami perlukan..

keindahan iman sangat kami butuhkan..

ampunan dan kasih sayang-Mu sangat kami harapkan..

 

Ya Rabb,

sungguh Engkaulah pemilik cinta sejati..

Jadikan hati kami, langkah2 kami, selalu berjalan menuju-Mu

mendekati-Mu, mencintai-Mu, seperti cinta-Mu yang luas..

seluas samudera.. bahkan lebih luas lagi..

untuk hamba-hamba-Mu yang lemah ini..

 

Ya Rabb,

Jadikan kami insan yang memiliki keindahan iman..

jadikan kami insan yang banyak berbuat kebajikan..

jadikan kami insan yang taqwa, beruntung, tegar, ikhlas, dan istiqomah di jalan-Mu..

Semoga hari ini diberi kelancaran, kemudahan segala urusan, keberkahan dan lebih baik dari hari kemarin..

Aamiin..

Bismillah..

Saudariku,

Hidup yang baik itu..

adalah ketika kita bisa mensyukuri apa yang kita peroleh..

Bisa berbagi ketika sempit..

Bisa tersenyum di saat cobaan datang..

 

Hidup yang indah itu,

bukan di saat semua impian terwujud..

bukan pada banyaknya kesenangan hidup yang kita dapat..

tapi keindahannya terletak pada ketulusan..

dan kesungguhan hati dalam menjalaninya..

 

Karena itu,

kita tidak hanya melihat akhir dari suatu impian..

tapi renungkan juga proses pencapaian..

karena  di sanalah terletak keindahan hidup..

 

Saudariku,

Allah selalu punya rencana indah untuk hamba2-Nya

Sesekali langsung membahagiakan..

terkadang sejenak bertentangan dengan harapan..

 

Seorang hamba hanya perlu merenung, bersabar, dan mensyukuri..

Jauhkan tanya..

Buang logika..

dan berdoa senantiasa..

 

Saat hamba berniat BAIK dan meminta yang TERBAIK..

itulah yang akan Allah beri..

Meskipun seringkali harus lalui hari yang menguji hati..

Insya Allah ada hikmah yang besar dari hari2 yang telah berganti..

 

Saudariku muslimah,

Ingatlah betapa besar anugerah yang diberikan pada kita

Satu karunia yang tak ternilai harganya..

Tersenyumlah..

Berbahagialah..

Mengapa?

Karena engkaulah awal munculnya percikan cahaya peradaban

Engkaulah madrasah akhlak mulia..

Engkaulah pengokoh kesempurnaan generasi..

Engkaulah mata air bening surgawi..

Pelepas dahaga jiwa..

Penyejuk kerinduan hati..

 

Saudariku muslimah,

Tersenyumlah dalam menjalani hari-harimu..

Ringankan bebanmu dengan senyuman..

Kuatkan semangatmu dengan senyuman..

Tinggalkan sedihmu dengan senyuman..

 

Tatap optimis masa depanmu dengan senyuman..

Jemputlah kebahagianmu dengan senyuman..

Sambutlah saudaramu dengan senyuman..

Semoga ada senyuman yang masih menghiasai wajahmu..

Jadikan orang lain tersenyum karena melihat senyummu..

 

Saudariku,

Jika kita ingin bahagia..

Bahagiakanlah dulu orang lain..

Buat mereka tersenyum..

dengan senyumanmu yang indah..

dan pengorbananmu yang tulus karena Allah.. 🙂

= = = =

Umar bin Abdul Aziz pernah berkata, “Aku tidak memiliki kebahagiaan selain menerima apa yang ditakdirkan bagiku.” Beliau juga pernah ditanya, “Apa yang Anda senangi?” Beliau menjawab, “Semua yang ditetapkan Allah.”

Sahabatku,

Allah tak pernah janjikan langit selalu biru..

Jalan hidup tanpa batu..

Matahari tanpa hujan..

Kebahagiaan tanpa kesedihan..

Sukses tanpa rintangan..

 

tapi Allah ‘janjikan’..

kekuatan dalam kelemahan..

cahaya untuk terangi kegelapan..

rahmat untuk segala ujian..

dan pertolongan untuk segala kesulitan..

Sahabatku, apakah engkau tahu tanda cinta?

Tanda cinta adalah timbul perasaan rindu dan ingin selalu bersama.

Bila engkau mengaku cinta pada Allah, kau pasti senang untuk:

1. melamakan shalatmu, sedih bila shalat segera berakhir..

2. Rela lapar dan rindu untuk berkorban untuk-Nya..

3. Rela berkurang harta karena yakin Allah akan mengganti dengan yang lebih baik..

4. Bersegera dan memperbanyak amal2 ketaatan pada Allah..

5. Takut melakukan dosa dan maksiat karena merasakan pengawasan Allah..

Sahabatku, semoga kita menjadi hamba-hamba yang dicintai-Nya..

Sahabatku, semoga kita semakin mengenal-Nya, sehingga kita semakin faham apa saja yang dicintai dan diridhai oleh-Nya.. Aamiin..

= = = = =

Untuk sahabatku, mujahidahpena, semoga kita termasuk orang2 yang saling mencintai karena Allah. Meskipun kita sudah tidak sering bertemu, insya Allah ana sering mengingatmu dalam hati. Apalagi ana sering memakai baju dan jilbab pemberian antum ketika shalat dan menghafal qur’an.

Alhamdulillah, jazakumullah khairan atas segala nasihat dan pemberiannya selama ini.. Maafkan segala kesalahan ana ya.. Insya Allah kita akan bertemu beberapa pekan atau beberapa bulan lagi.. 🙂 (moga masih kuat menahan rindu.. insya Allah bisa, dengan memperbanyak amal2 ketaatan pada-Nya)

MUTIARA PAGI: *GAGAL dan SUKSES*

Sahabatku, yang disebut sukses itu bukanlah orang yang tidak pernah jatuh, tapi yang disebut sukses adalah jika dia selalu bangkit tiap kali dia jatuh. Sedangkan yang disebut gagal adalah jika seseorang jatuh maka dia tetap pada posisi saat dia terjatuh.

Sahabatku, dalam kalimat puncak kesuksesan ada sebuah kata yang berbisik padamu “BANGKITLAH!” Maka, mari kita bangkit untuk menuju hidup yang lebih baik dengan selalu berpikir positif dan maju.

Sahabatku, jangan menyerah seberat apapun masalahmu saat ini. Bersabarlah sedikit lagi. Why? Karena bisa jadi kesuksesan itu sebentar lagi kau dapatkan.. karena 90% orang gagal adalah orang yang HAMPIR sukses.. 🙂

Salam ukhuwah..

Saudariku,

Orang beriman selalu punya cara untuk MENATA HATInya..

Meski berlawanan dengan apa yang diterima dalam kehidupannya..

Ketika dapat musibah, air matanya menetes..

tapi hatinya terilhami untuk meyaqini..

bahwa apa yang diberikan-Nya pasti YANG TERBAIK baginya..

 

Fisiknya mungkin lelah..

pikirannya penat..

tapi tidak dengan hatinya..

yang terus yaqin bahwa bila ia diuji..

artinya Allah masih sayang padanya..

 

Subhanallah..

Semoga kita termasuk golongan hamba-Nya..

yang pandai BERSYUKUR dan BERSABAR..

Amin.

Muslimah Sejati itu…

Calon bidadari surga Allah…

Kecantikannya…

lebih CANTIK dari MATAHARI…

Akhlaknya…

lebih HARUM dari MINYAK WANGI…

Cintanya…

lebih SEGAR dari RINTIK HUJAN…

Maka…,

jagalah ia dengan KEIMANAN dan KETAQWAAN…

* * *

Muslimah sejati…

bukan dilihat dari bentuk tubuhnya yang mempesona,

tetapi dilihat dari sejauh mana ia menutupi bentuk tubuhnya.

Muslimah sejati…

bukan dilihat dari begitu banyaknya kebaikan yang ia berikan,

tetapi dari keikhlasan ia memberikan kebaikan itu.

Muslimah sejati…

tidak dilihat dari seberapa indah lantunan suaranya,

tetapi dilihat dari apa yang sering dibicarakan mulutnya.

Muslimah sejati…

bukan dilihat dari keahliannya berbahasa,

tetapi dilihat dari bagaimana caranya berbicara.

Muslimah sejati…

bukan dilihat dari keberaniannya dalam berpakaian,

tetapi dilihat dari sejauh mana ia berani mempertahankan kehormatannya.

Muslimah sejati…

bukan dilihat dari kekhawatirannya digoda orang dijalan,

tetapi dilihat dari kekhawatiran dirinyalah yang menyebabkan orang lain tergoda.

Muslimah sejati…

bukanlah dilihat dari seberapa banyak dan besarnya ujian yang ia jalani,

tetapi dilihat dari sejauh mana ia menghadapi ujian itu dengan penuh rasa syukur.

= = = = =

Engkaukah Calon Bidadari Surga itu?

Engkaukah Muslimah Sejati itu?


Meski RAMADHAN… telah BERLALU…

Namun KETAQWAAN… tak boleh LAYU…

Meski LEBARAN…  telah DATANG…

Nutrisi ILMU…  tak boleh BERKURANG…

Berbekallah di hari TERINDAH…

Tuk menjadi MUSLIM KAFFAH…

“Watazawaduu fainna khoiro zaadit taqwaa..”

Sebaik-baik bekal adalah TAQWA..

= = =

Sahabatku, semoga kita menjadi alumnus Universitas Ramadhan yang sukses dengan gelar ‘MUTTAQIIN’. Berubah dari ULAT berbulu yang ditakuti, menjadi KUPU-KUPU yang cantik dan disukai.. ^_^

Taqobballallahu minna wa minkum. Shiyamana wa shiyamakum.

Selamat Idul Fitri 1430 H. Mohon maaf lahir dan batin..


Arsip

Statistik Blog

  • 886.872 hits